Kantor Pertanahan Kota Pontianak Serahkan SPP-PIRT Kepada Subjek Reforma Agraria
Pontianak, 25 Juli 2024 – Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, Kantor Pertanahan Kota Pontianak turut berperan aktif dalam membina Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah dengan memberikan fasilitasi pendaftaran Sertifikat Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) kepada Subjek Reforma Agraria.
Penyerahan Serifikat PIRT secara simbolis dilaksanakan di Aula Kantor Pertanahan Kota Pontianak dan diberikan langsung oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Pontianak Bpk. Arli Buchari. Kelima penerima PIRT ini merupakan pelaku UMKM dari Kelurahan Parit Mayor dan Kelurahan Banjar Serasan, Kecamatan Pontianak Timur yang sebelumnya telah mendapatkan pendampingan dari PT. Borneo Istimewa Sejahtera sebagai mitra kerja Kantah Pontianak dalam program Reforma Agraria.
Pentingnya PIRT bagi UMKM
Izin PIRT merupakan persyaratan penting bagi pelaku UMKM yang memproduksi makanan olahan. Dengan adanya PIRT, produk UMKM menjadi lebih terjamin kualitas dan keamanannya, sehingga dapat bersaing di pasar yang lebih luas. Selain itu, PIRT juga menjadi bukti bahwa produk UMKM telah memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah.
Kepala Kantor Pertanahan Kota Pontianak: “Kami berharap dengan adanya PIRT ini, para pelaku UMKM binaan kami dapat meningkatkan kualitas produknya dan lebih percaya diri dalam memasarkan produknya. Kami juga akan terus berupaya untuk memberikan dukungan dan pendampingan kepada UMKM agar dapat berkembang dan berkontribusi bagi perekonomian daerah.”
UMKM Berterima Kasih
Para penerima PIRT menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan yang diberikan oleh Kantor Pertanahan Kota Pontianak dan PT. Borneo Istimewa Sejahtera. Mereka berharap dengan adanya PIRT, produk UMKM mereka semakin dikenal dan diminati oleh masyarakat.
Langkah Selanjutnya
Ke depan, Kantor Pertanian Kota Pontianak akan terus berkomitmen untuk membina dan mengembangkan UMKM di wilayah kerjanya. Beberapa program yang akan dilakukan antara lain pelatihan kewirausahaan, fasilitasi akses permodalan, dan pendampingan pemasaran yang dikerjasamakan dengan PT. Borneo Istimewa Sejahtera (Bornis).
